Demo menolak kenaikan bbm yang di lakukan mahasiswa unsrat manado yang tergabung dalam gerakan nasional pasal 33 dan lmnd di kantor dewan provinsi sulut,berakhir ricuh.
Pasalnya puluhan mahasiswa ini mencoba menerobos pintu masuk gedung dprd karena lamanya anggota dewan untuk menerima masa pendemo. Aksi saling dorong berakhir setelah tiga anggota dewan datang menemui pendemo.
Menurut faisal,aksi ini di lakukan karena pemerintahan jokowi dan jusuf kalla sudah mengkhianati kepercayaan masyarakat indonesia.
Sementara itu hanny jost pajow anggota dewan dari fraksi golkar mengatakan,kenaikan bbm akan berdampak hebat kepada masyarakat kecil dan usaha kecil menengah.
Puluhan mahasiswa pun langsung membubarkan diri,dan akan kembali dengan masa aksi yang lebih banyak,jika tuntutan mereka tidak di sampaikan.
No comments: